Bagian – Bagian Unit Sistem Pada Komputer - Langsung Ke Blog

Bagian – Bagian Unit Sistem Pada Komputer

Unit sistem merupakan tempat central processing unit (CPU), module memory, slot tambahan (expansion slot) dan sirkuit elektronik seperti kartu yang  expansion slot dimana semua device tersebut terpasang di dalam papan utama (main board) bersama dengan disk drive, kipas dan power supply. Semua perangkat di luar sistem unit seperti monitor, keyboard, mouse dan sebagainya secara langsung atau tidak langsung berhubungan dengan unit sistem membantu kinerja unit sistem.



Bagian – bagian unit sistem

BAGIAN DEPAN UNIT SISTEM
Bagian depan dari unit sistem biasanya ditempati oleh tempat drive yang dapat dipergunakan dari depan, internal driver seperti hard disk drive yang terinstall secara internal di dalam slot tempat kosong dan sebagainya. Biasanya unit sistem memiliki tipe dan style yang beragam tergantung dari kebutuhan pengunaan unit sistem secara umum disamakan juga dengan “casing” komputer walaupun sebenarnya tidak  benar.


MOTHERBOARD
Adalah sebuah papan integrasi dimana terdapat kumpulan chip yang mengatur segala kegiatan dalam PC dan terdapat satu chip utama yang dinamakan microprocessor (biasa disebut processor saja). Motherboard dibagi menjadi lima daerah fungsional yakni sub sistem processor dan chip pendukungnya, sub sistem ROM, sub sistem RAM, adaptor terintegrasi I/O (Input/Output) dan I/O yang meliputi slot ekspansi. Chip – chip tersebut disusun secara vertikal dengan pin 1 terletak di kiri atas. Masing –masing komponen ditandai dengan kode identifikasi dari printed circuit board dan memberi nomor lokasi chip dalam penambahan order dari kiri ke kanan serta dari atas ke bawah sehingga memungkinkan secara cepat dapat menempatkan IC pada board.

Generasi dari motherboard dibedakan berdasarkan atas kecepatan transfer data dalam satuan bit (Binary Digit). Generasi pertama memiliki kecepatan 8 bit kemudian muncul generasi 16 bit serta 32 bit.


BIOS
BIOS merupakan kepanjangan dari Basic Input Output System dan bentuk aplikasi paling rendah di dalam komputer untuk mengintegrasikan kinerja antar hardware dan sistem operasinya. Chip BIOS mudah dikenali, umumnya berada di permukaan chip BIOS diberi stiker yang menyatakan merk BIOS seperti AMI atau AWARD. Untuk komputer lama yang belum menggunakan bus PCI sehingga BIOS dipasang permanen pada motherboard.

Saat ini sebagian besar motherboard sudah menggunakan Flash BIOS dimana isi dari BIOS dapat diganti. BIOS jenis ini merupakan ROM dengan tipe EEPROM (Electrically Erasable Read Only Memory). Beberapa chip ROM yang bukan EEPROM menghapusnya bukan dengan listrik tetapi dengan sinar UV sehingga chip ini diberi satu jendela kecil pada permukaan chip. Stiker penutup jendela digunakan untuk melindungi chip ini dari sengatan sinar matahari. Untuk melepas BIOS harus hati – hati agar pin tidak ada yang bengkok atau patah. Gunakan obeng kecil untuk membantu mengangkatnya.


PROCESSOR
Merupakan bagian utama yang menjadi otak dari PC. Pada bagian ini semua kegiatan dalam PC dikontrol sehingga disebut sebagai Central Processing Unit (CPU). Processor terletak pada motherboard dengan ciri satu chip yang paling besar dan umumnya selalu diberi fan kecil yang berfungsi sebagai pendingin.


MEMORY
Merupakan bagian penting pada setiap sistem PC. Fungsi memory adalah sebagai terminal data dimana data yang dikrim dari dan ke processor terlebih dahulu disimpan dalam memory. Ada dua jenis memory yaitu ROM (Read Only Memory) dan RAM (Random Access Memory). ROM merupakan chip yang hanya dapat dibaca dan tak dapat ditulis. Data – data dalam ROM adalah data yang pre – programmed (telah diprogram oleh vendor) sebelum dipasang. ROM ini biasanya digunakan dalam BIOS komputer.

Sedangkan RAM merupakan chip yang dapat diakses secara acak (random) dan tidak tergantung dari urutan alamat lokasi memory. Sifat terpenting dari RAM adalah chip ini bisa ditulis atau dibaca setiap saat sesuai keinginan pemakai selama komputer beroperasi. RAM sangat sesuai untuk menyimpan data sementara. Bila komputer dimatikan maka informasi atau data dalam RAM akan terhapus.

Jenis memory yang dijual di pasaran antara lain :

SIMM (Single In Line Memory Module), SIMM bekerja dengan mengisi ruang kosong dalam memory secara berurutan dari yang rendah ke yang tinggi. DIMM (Dual In Line Memory Module), DIMM dapat mengisi ruang kosong dalam memory secara acak tanpa berurutan. Memory jenis SDRAM (Synchronous Dynamic RAM) atau DDR memiliki cara kerjannya SIMM mau pun DIMM sehingga memory ini lebih fleksibel digunakan.


CACHE MEMORY
Ada dua tipe bentuk chip cache memory yaitu cache memory yang terdiri dari beberapa chip atau IC pada soket khusus dengan besar 256 kb dan untuk meng-upgrade menjadi 512 kb ditambahkan chip yang terpasang pada slot khusus. Sedangkan yang kedua adalah cache memory yang terpasang pada 2 chip melekat pada motherboard dengan ukuran 512 kb. Chip yang sering dipakai adalah merk Tech dan Winbond. Fungsi dari cache memory adalah bertindak sebagai buffer dari memory (RAM) sehingga proses transfer data dapat berlangsung lebih cepat dimana tidak sampai terjadi antrian panjang data pada RAM.


EXPANSION SLOT DAN EXPANSION CARD
Expansion slots adalah sockets yang dipergunakan untuk melakukan koneksi secara langsung ke dalam electrical bus dan dapat ditambahkan sebagai circuit board di dalam motherboard. Jenis Expansion Cards diantaranya adalah Video Cards, Sound Cards, Modem Cards, Network Interface Cards (NIC). Laptops and portable computer biasanya memiliki PC Cards sendiri, yaitu credit-cards yang tipis yang dipergunakan untuk menambahkan memory, disk drives dan sebagainya.

Subscribe to receive free email updates:

Post a Comment

Berkomentarlah dengan bijak, sesuai topik pembahasan dan jangan lupa Subscribe https://youtube.com/c/RauhunIsnaini

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel