Wow, 5 Budaya Indonesia Yang Dicintai Di Luar Negeri - Langsung Ke Blog

Wow, 5 Budaya Indonesia Yang Dicintai Di Luar Negeri

Indonesia dengan beragam budayanya memang layak untuk dibanggakan saking menakjubkannya budaya Indonesia, bangsa lain beberapa kali pernah mencoba untuk mengklaim warisan nenek moyang tanah air.

Sudah menjadi kewajiban kita sebagai warga dari bangsa yang kaya untuk menjaga dan melestarikannya. Indonesia telah mampu menunjukkan pada dunia bahwa budaya tradisional diakui dan ditetapkan sebagai warisan dunia, beberapa bangsa lain terang–terangan berniat untuk mempelajari dan mengeksplorasi budaya indonesia.

Lagu Begawan Solo
Lagu begawan solo yang dibayar royaltinya oleh Jepang, lagu begawan solo diminati dijepang karena bangsa jepang menyenangi lagu bertema awan, jepang kemudian menerjemahkan lagu ini kedalam bahasa jepang.

Menurut kepala bagian Tata Usaha dan Hubungan Masyarakat Direktorat Jendral hak kekayan intelektual kementrian hukum dan hak asasi manusia Agung Damar Sasongko pemerintah jepang melalui lembaga penangan hak cipta dan royalti telah membayar royalti lagu begawan solo karya Gesang Marto Martono.

Royalti untuk lagu begawan solo ini senilai 100 juta per tahun, nilai dari royalti ini akan di gunakan untuk kepentingan sosial karena almarhum Gesang tidak mempunyai keturunan yang berhak untuk menerima royalti lagu begawan solo, meskipun jepang membayar royalti ditegaskan tidak berarti lagu begawan solo boleh di klaim sebagai milik jepang.

Batik
Mantan presiden Afrika Selatan di sebut – sebut sebagai duta batik Indonesia, sebagai salah satu kekayaan budaya Indonesia peran batik sangat penting dalam mengangkat budaya Indonesia di kancah Internasional, sejak diresmikan pada tanggal 2 Oktober 2009 sebagai warisan kemanusiaan untuk budaya lisan non betawi milik Indonesia oleh UNESCO, batik yang popular baik di kalangan kaum muda di tanah air maupun di luar negeri, salah satunya Nelson Mandela peraih nobel perdamian tahun 1993 dan presiden Afrika selatan tahun 1994 hingga tahun 1999 ini adalah duta batik.

Dalam berbagai kesempatan Nelson Mandela selalu berbusana batik, perkenalan pertama Mandela dengan batik berawal ketika ia berkunjung ke Indonesia pada tahun 1990 an usai dibebaskan dari penjara di pulau Robben, Mandala yang saat itu menjabat sebagai presiden kongres Arika Selatan menerima cendra mata berupa batik seperti jatuh cinta pada pandangan pertama sejak itu Mandala kerap menggunakan batik.

Diketahui koleksi batik pria yang akrab disapa Madiba ini di dominasi kemeja batik rancangan maestro batik Iwan Tirta belakangan muncul istilah Madibaster atau kemeja Madiba untuk menyebut busana yang kerab di pakai Mandela. Tak hanya Mandela, beberapa selebritis papan atas lainnya seperti Jessica Alba, Paris Hilton hingga Julia Roberts pernah terlihat menunjukkan kebangganya mengenakan batik dalam penampilannya.

Sasando
Sasando yang di subangkan ke Spayol, sasando merupakan sebuah alat instrument musik petik dari pulau Rote Nusa Tenggara Timur biasanya sasando di gunakan sebagai alat musik pengiring tari, peghibur keluarga saat berduka dan untuk perayaan suka cita. Tentu saja memainkan sasando tidaklah mudah karena memerlukan keterampilan jari jemari untuk memetik dawai secara harmonis antara perasaan dan teknik.

Memainkan sasando dengan menggunakan dua tangan dengan arah berlawanan inilah yang membuatnya unik dan berbeda namun rupanya ada seorang pria asal spayol yang mampu memainkan sasando hingga memikat sang ratu, saat pameran para wisata terbesar di spayol januari 2011 lalu sebuah  sasando dimainkan oleh Nikonde Mustanis di hadapan ratu Sofia yang tengah berkunjung ke stand Indonesia, ratu Sofia sangat kagum dan sempat bertanya–tanya tentang alat musik yang tebuat dari bambu dan daun lontar ini. Kini sasando akan tersimpan menjadi salah satu koleksi museum etik maranda.

Gamelan
Rupanya gamelan menarik minat luar negeri untuk di pelajari secara serius dan khusus, gamelan bahkan menjadi kurikulum sekolah di New Zealand, Singapore, Jepang dan Amerika Serikat, gamelan menjadi kurikulum tetap di New Zealand School of music and zsn special Indonesian Gamelan, di Singapore gamelan di jadikan sebagai mata pelajaran wajib di sekolah dasar, sementara di Amerika Serikat .

Gamelan jawa sudah terkenal di berbagai Universitas unggulan, di Jepang gamelan juga sudah menjadi media ajar di berbagai Universitas, gamelan sungguh telah menularkan ke elokan irama yang mendalam bagi masyarakat dunia, tak ayal jika gamelan kini dapat di jumpai dimana – mana.

Kabarnya terdapat 500 lebih perangkat gamelan di Amerika Serikat dan sekitar 100 perangkat gamelan ada di Jepang sedangkan Australia, Jerman, Prancis dan Singapore hampir setiap sekolah dasar memiliki gamelan.

Keris
Budaya Indonesia yang di cintai luar negeri selanjutnya adalah keberadaan keris diponegoro yang ada di Jerman, koleksi budaya Indonesia ini di temukan di museum Fur Volkerkunde, museum etnologi terbesar di Eropa, keberadaan wayang klitik dan keris sungginan di museum Fur Volkerkunde ternyata bukan satu–satunya benda kebudayaan Indonesia yang tergolong langka

pihak museum masih menyimpan satu peninggalan kebudayaan tanah air yang boleh di katakan keramat, dari sekitar 14 ribu benda kebudayaan Indonesia di museum Fur Volkerkunde ada satu yang menarik perhatian benda itu adalah keris,

ini bukanlah keris biasa si mpunya keris di duga kuat adalah pangeran Diponegoro sosok pahlawan Nasional asal Jogjakarta, beredar kabar jika keris yang di gunakan pangeran Diponegoro berada di Belanda setelah sang pahlawan wafat, namun kabar tersebut masih menjadi polemik tersendiri

sebab di kabarkan keris keramat itu berada di Austria, menurut Doktor Habil Jani  Konsaptodewo selaku head off and source staff teknologi wina mengakui, pihaknya memiliki keris yang di duga kuat milik pangeran Diponegoro.

Subscribe to receive free email updates:

Post a Comment

Berkomentarlah dengan bijak, sesuai topik pembahasan dan jangan lupa Subscribe https://youtube.com/c/RauhunIsnaini

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel